Friday, 29 July 2016

Tips Mengatur timing pengapian secara tepat

Banyak orang lebih asyik membicarakan setingan karburator, ukuran pilot jet- main jet, namun seting titik pengapian secara tepat pada Programmable CDI sama pentingnya untuk mendapatkan Performa mesin yang handal, irit bbm, dan Akselerasi yang responsif. Berikut adalah penjelasan yang saya pakai pula di maniak motor,

Saat busi memercik dan ledakan terjadi sangat cepat, sekitar 0,002 detik. Ledakan harus terjadi mendekati puncak tekanan sesaat piston melewati TMA, sehingga mampu mendorong keras piston ke bawah liner silinder. Jika pengapian terlalu awal, maka piston akan seolah di rem saat bergerak ke atas, sebaliknya jika terlalu lambat maka piston telah bergerak turun dan mengurangi hentakan yang dihasilkan. Namun agak lambat lebih baik ketimbang pengapian yang terlalu tinggi, karena bisa menyebabkan detonasi dan kehancuran mesin.
Tepi kenapa kita meletakkan titik nyala busi sebelum TMA ? Karena seiring putaran mesin semakin tinggi, gerak piston semakin cepat pula. Oleh karenanya titik pengapian yang berubah-ubah ( ter – program ) tidak terkunci secara tetap seperti cdi standard, diharapkan mampu mencegah kehilangan tenaga akibat ledakan terjadi namun piston sudah bergerak turun jauh. Oleh karenanya memajukan titik pengapian juga diperlukan. Kemudian bahan-bakar, oktan bahan-bakar semakin tinggi – berarti semakin dingin dan lambat terbakar, hal ini juga memerlukan titik pengapian maju. Karburator setingan kering, kecepatan pembakaran lambat, ini juga membutuhkan titik pengapian advance.
Untuk detail mesin modifikasi / balap , fakt0r-faktor penting yang mempengaruhi titik ledak pengapian diantaranya adalah :
  • Desain dan ukuran kubah ruang bakar
  • Durasi noken as
  • Posisi letak busi di kubah
  • kadar kalori bahan bakar
  • Emisi gas buang
  • Suhu udara di intake
  • Titik ledak aman sebelum terjadinya detonasi
Emisi gas buang memang terpengaruh oleh pengapian. Meninggikan timing pengapian dapat dipadukan dengan setingan karburator kering, bisa mengurangi konsumsi bbm secara spesific, tanpa megurangi responsivitas mesin. Seting pada dynotest dapat memberi penglihatan bagaimana titik pengapian mempengaruhi emisi , tenaga dan konsumsi bbm.

   Mengatur saat starter dan stasioner.Mesin dengan kapasitas kecil dan putaran mesin cepat biasanya butuh pengapian lebih tinggi, kisaran 20 derajat. Mesin bore up dengan kompresi tinggi mungkin hanya butuh 10 derajat di rpm 1500. Kompresi rasio juga berpengaruh, mesin dengan kompresi dibawah 10 : 1 , biasanya tidak akan nendang balik jika di selah meskipun timing pengapian 20 derajat. Sementara mesin kompresi hingga 11 bisa memakai 15 derajat. Mesin semi dengan kompresi hingga 12:1 berada di kisaran 12 derajat. Mesin balap dengan kompresi 13 bahkan bisa memakai dibawah 10 derajat.Timing yang semakin tinggi hingga di rpm 4,000 bisa dipatok hingga 32 derajat. Semakin tinggi timing pengapian maka mesin akan memproduksi lebih banyak torsi, hasilnya meningkatkan kecepatan mesin. Timing pengapian maju juga akan memproduksi stasioner yang stabil dan lembut.

Saat Melaju

Putaran mesin yang sering kita gunakan untuk melaju adalah 4000 rpm hingga 10,000 rpm. Mesin korek harian dengan kompresi 11:1 , dan meminum bahan bakar oktan tinggi maka timing pengapian yang umum dipakai diantara 35 – 40 derajat. Hanya mesin balap tertentu dengan kondisi ruang bakar istimewa bisa menghadapi titik ledak hingga 45 derajat. Keiritan konsumsi bahan bakar dan responsifitas mesin biasanya sangat dipengaruhi timing pengapian di rentang rpm ini.Mesin dengan noken as durasi besar juga biasanya membutuhkan timing pengapian yang semakin maju untuk mengisi jeda mesin ber akselerasi. Setingan karburator basah biasanya membutuhkan timing pengapian lebih rendah untuk mengurangi mesin melaju seperti kuda-lumping.

mapping mesin balap
Berakselerasi / Mesin Balap. 
Keluaran torsi di tabel dynotest saat kita gas pol, menentukan titik pengapian yang akan kita benahi. Timing pengapian tertinggi biasanya kita posisikan pada puncak torsi. Mesin yang dimodifikasi penuh (balap) mengalami peningkatan kompresi gila-gilaan, noken as durasi besar, seting karburator basah seringkali memakai puncak pengapian di 28-36 derajat.
Mesin balap memang mengelurakan tenaga besar pada maksimum ignition advance sebelum terjadi detonasi, maka bagaimana cara menentukannya , patoklah di 32 derajat misal di 9.000 rpm, coba di runing, kemudian tambahkan 1 derajat, coba lagi, terus hingga tidak terasa peningkatan tenaga yang signifikan maka kembalikan pada titik pengapian 1 langkah sebelumnya. Atau melaui dynotest untuk hasil lebih presisi, jika terlihat tak ada lagi tambahan tenaga maka sudah tidak lagi diperlukan pemajuan pengapian. Titik pengapian optimal adalah, yang tidak menimbulkan detonasi , temperatur gas buang rendah, dan torsi paling besar.

Tips Porting Polished Moter 4 tak dan 2 tak




Jangan terlalu menggebu-gebu dalam modifikasi mesin korek harian. Lihat budget yang ada, karena keinginan akan tenaga yang besar tentu akan merogoh kocek lebih dalam. Karena kepuasan masing-masing orang berbeda. Untuk hematnya upgrade mesin dari kondisi standar adalah porting polished. 
Lakukan bore up hanya jika minimal bisa melakukan penyesuaian pada karburator/ecu , knalpot. 
Untuk porting motor 4tak standar harian, hal yang paling utama diperhatikan adalah memperbaiki arah aliran udara (flow). Pengerjaan pada bowl area dan valve seat akan lebih memberi efek banyak pada nafas putaran atas. Untuk sisi pertemuan intake manifold dan head usahakan jangan terlalu besar, supaya gas speed tidak turun banyak yang bikin motor malah lemes. 
Tingkatkan kevakuman silinder melalui naik kompresi, usahakan untuk tidak melakukan pemapasan terlalu banyak. Atau jika bisa, lakukan dengan trik copot paking saja. Karena pemapasan terlalu banyak akan membuat mekanikal mesin bekerja berbeda akibat rantai keteng terlalu molor. 
Pada mesin 2tak fokus untuk tidak terlalu over menaikkan exhaust. Jalur intake pun sebaiknya tidak dinaikkan. Cukup dirapikan dan diarahkan. Pada motor 2tak setiap kenaikan lubang exhaust wajib dibarengi dengan pemapasan silinder cop, menyesuaikan kompresi jalan dari durasi exhaust yang baru. 
Kesalahan pada porting block 2tak akan memberi efek sangat buruk, bahkan fatal hingga harus ganti blok baru. 
Karenanya, saran pengerjaan modifikasi tetap harus dilakukan oleh yang sudah ahli. Jikapun ingin belajar, kerjakan pada yang ahli – setelah itu : amati, tiru, kalau sudah bisa tinggal dikembangkan. 
Selamat mencoba. 

Cara Membaca Tabel DYNO

Seringkali orang hanya meributkan angka , “tenaga motorku lebih tinggi topspeed ku pasti bagus” , ” torsi ku lebih tinggi, akselerasiku pasti bagus”. Benarkah demikian?  Memang tugas utama mekanik adalah mencari Angka dahulu, baik torsi maupun tenaga, setelah itu yang lebih penting ternyata adalah bentuk kurva grafik dari torsi dan tenaga itu sendiri.
Mari sebentar kita pelajari , bagaimana horsepower (hp/whp/dk) tenaga berkatian dengan torsi dan semoga kita bisa memahami grafik dan tabel hasil dyno. Karena tidak ada rider sejati yang tidak mengenali dan memahami karakter motornya, bukan?

TORSI!!!

Angka torsi yang kamu dapat dari dynorun adalah kalkulasi yang dihasilkan motor kamu. Dan itu sangat dipengaruhi indikasi dari gear ratio, final gear. Ukuran roda juga berpengaruh pada keluaran torsi. Oleh karenanya, torsi yang dihasilkan pada gear 1 pasti akan jauh lebih besar dibandingkan eh gear 2,3,4, dst.
Ini kenapa kamu berakselerasi keras banget di gigi 1 ketimbang di gigi 4. Kenapa dioper 2 motor bisa standing lebih tinggi ketimbang oper 3 ke 4. Namun inget juga semua tergantung kurva torsi terhadap RPM, jumlah daya yang digunakan untuk melontarkan motormu akan berubah seiring naiknya putaran mesin. Akselerasi motormu akan sangar saat menuju puncak torsi dan akan lesu seiring kurva torsi turun. Kurva torsi akan menggambarkan bagaimana rasa motor di lintasan / jalan.
Itulah mengapa sangat penting untuk melihat angka torsi karena menggambarkan kondisi sejati mesin. Pada alat dyno sportdevices yang kami miliki ternyata sangat  memudahkan memahami mesin, mungkin itu kenapa banyak tuner di jawa menyukai dyno model ini. Angka torsi akan lebih banyak dipengaruhi oleh desain kompresi dan ruang bakar. Jika kompresi mesin mu sudah matching, biasanya angka torsi optimal adalah mengikuti rumus = Kapasitas mesin / 10. Misal, volume silinder motormu adalah 150cc, maka torsi idealnya ketika setelah di tune up ( tuning ) adalah 15nm.  Kondisi ini adalah nilai 8 untuk modifikasi mesin pada korek harian misalnya, atau turing, atau race yang mengandalkan durabilitas tinggi. Untuk hi-performance engine dengan kompresi 12-13 : 1 , maka angka torsi biasanya akan lebih besar 1-2 digit. Umumnya setiap peningkatan kompresi akan meningkatkan angka torsi meskipun tidak linier. Desain konstruksi mesinbakan lebih banyak memperngaruhi kurva torsi dan karakter sebuah mesin. So , kalau motormu sudah bore up , jangan lupa lihat angka torsinya, asyik kan ðŸ˜€ heheheh…
HORSE POWER (TENAGA)
Kalau dari torsi saya sudah tau karakter motorku , lantas kenapa aku perlu melihat horsepower? Torsi adalah indikasi akselerasi, lantas tenaga menggambarkan apa? Masih ingat rumus HP = TQ x RPM / 5252. Jadi tenaga adalah fungsi dari torsi mesin yang berhubungan dengan RPM. Dari rumus ini bisa dilihat, tenaga pasti akan lebih rendah dari torsi dibawah rpm 5252, jadi jangan pernah menggambarkan karakter motormu dibawah 5000 rpm.
Bila kamu mampu menjaga torsi motormu tetap rata hingga puncak limit rpm, maka tenaga puncakmu pasti semakin besar, dan lari motormu pasti akan terasa lebih enteng sampai putaran tinggi tidak ngeden tidak lemot, lepas begitu saja mesin teriak cepat tisak molor. Sama halnya jika untuk balap kamu mampu menggeser puncak torsi, maka rasa motornya akan semakin nariik ga cuma menghentak. Horsepower secara gampang adalah nafas di setiap gigi, semakin tinggi letak puncak tenaga, maka nafas motor akan semakin panjang dan enteng terhadap RPM dan topspeed makin tinggi.
Kesimpulannya mesin menghasilkan tenaga dan torsi. Keduanya akan bekerja terhadap gearbox(ratio) dan rpm untuk menghasilkan akselerasi dan topspeed. Ketika di lintasan nanti tinggal sesuaikan final gear dan rasio. Yang penting karakternya dulu dapet. Dan ini adalah fungsi noken as, karburator, head porting, knalpot yang banyak berpengaruh biasanya. Selain tentu juga tuning sang engineer. 
Contoh misal, Motor dengan torsi 15nm di rpm 7000, akan menghasilkan 19,9 horsepower bandingkanMotor dengan torsi 15nm di rpm 8,000 , akan menghasilkan tenaga 22.8 horsepower

Semakin besar tenagamu akan lebih kuat untuk mengangkat final gear ataupun rasio yang lebih berat untuk menghasilkan topspeed tinggi. Namun kita tidak naik motor kita selalu di peak power ataupun puncak torsi setiap saat kan. Yang perlu kita lakukan adalah melihat bentuk dari kurva torsi dan tenaga sebuah motor, disitulah dynochast sangat berharga. ” KURVA TORSI YANG RATA DAN POWER BAND YANG LEBAR akan menciptakan motor yang enak dipakai dalam segala situasi, baik motor jalanan maupun balap, karena kita akan mendapat rasa akselerasi yang sama disetiap gigi maupun rpm. Kurva torsi yang menanjak dan power band sempit mungkin hanya cocok untuk balap, oleh karenanya motor-motor 2 tak banyak yang cocok buat balap torsi dan tenaganya ngumpul semua di putaran atas wkwkwkwkw…
berikut adalah contoh contoh kurva power dan tenaga
bad torque
torsi lebih besar atau sama dengan tenaga :  Hanya baik untuk rpm bawah menengah cocok untuk kendaraan harian, beban berat – motor turing banyak muatan yang tidak untuk rpm tinggi dan mengandalkan gear berat untuk topspeed) bukan untuk hi speed
flat torque
torsi flat favorit para tuner engine, memberimu sensasi motor yang ringan tidak mengehntak, enak buat keluar masuk tikungan maupun topspeed , universal race character

Beda letak torsi , beda pula tenga yang dihasilkan, selalu perhatikan grafik torsi

beda letak torsi.jpg

Apa perbedaan DYNO POWER RUN dan DYNO POWER TUNE

Tentu sudah banyak tuner & penggila modifikasi motor sudah paham tentang adanya dynotest, mesin yang digunakan untuk mengukur unjuk keluaran daya mesin pada roda belakang. Dan syukur alhamdulillah, kini RAT MOTORSPORT telah melengkapi bengkel katrok & ndeso nya dengan alat ini untuk menambah tingkat kepuasan para sahabat RAT. Tujuan khususnya pasti untuk memaksimalkan motor para pelanggan yang men-tune motor nya di RAT, maupun customer yang order paket performance parts. Tapi ada tujuan besar untuk memajukan teman-teman sesama bengkel yang ingin uji coba hasil risetnya, maupun pengguna umum untuk mencoba. Lantas apa saja manfaatnya yang bisa kamu lakukan & dapatkan ?

Dyno power runs:
Ini adalah uji coba yang seringkali dilakukan sebelum motor dimodifikasi dengan cara menaikan motor diatas mesin dyno dan kita lakukan uji lari (runing). Misal dari rpm 4,000 – 10,000 rpm pada kondisi gas pol di gigi 3 pada motor 4 speed, atau bila motor 6 speed dari gigi 5. Pemilihan gigi hanyalah patokan, sehingga nanti setelah dilakukan modifikasi bisa ditinjau lagi. Dari sini akan tampil chart dyno berbentuk kurve maupun tabel data deretan tenaga dan torque yang dapat dihasilkan mesin tersebut berdasarkan rentang RPM serta waktu tempuh yang didapat. Dari sini kita bisa mendapat informasi dan memberi masukan tentang tingkat performa mesin anda, seberapa cepat dia berakselerasi, tes topspeed, pada rpm mana sebaiknya melakukan perpindahan gigi dan bagaimana dia dibandingkan dengan motor lain. Pula kita bisa mendapatkan informasi adanya kehilangan tenaga dari selip kopling, maupun performa ban hingga kekencangan tegangan rantai yang kurang baik.

DYNO POWER RUN

VS

DYNO POWER TUNING

Dyno power tuning:
Selama dyno Tuning, kita melakukan beberapa dyno run. Diantara dyno run ini kita melakukan beberapa perubahan pada setingan dan konfigurasi motor kamu. Kemudian kita runing kembali setelah dilakukan ubahan sehingga kita bisa mengukur perbedaan terhadap penyetelan yang kita lakukan dan bagaimana respon mesin anda menerimanya. Dari situlah didapat ke – stabilan , pengulangan dan kontrol tes kita menjadi penting, sehingga tidak ada ruang untuk error dalam koleksi data.
Dyno tuning bisa berarti seberapa akurat ubahan setelan celah katup , jetting karburator, mapping cdi, kemampuan knalpot, hingga riset kompresi, porting , noken as dapat mempengaruhi performa sebuah mesin. Dan sekecil apapun ubahan yang kamu lakukan bisa terukur disini. Dan tak usah dipaksakan tterus di seting, karena dengan dyno kita bisa menganalisa mesin ini masih bisa dikembangkan, atau sudah mendektai nilai  9 ?! Useless modifikasi 3 pilar, bore up, kalau tidak bertambah tenaganya, cuma berbeda rasa di pantat😀 Ujung dari semua ilmu teknik pengukuran kompresi, porting dengan flowbench, modifikasi noken as dengan dial, dll dsb, adalah pendapatan Tenaga diatas meja dyno. Setelah dapat tenaga, barulah pebalap dan motor silahkanpasangkan dinilai di lintasan, dan tugas mekanik melihat dengan enjoy:)
Semua tipe motor, 2tak-4tak, motor baru/lama, sistem karburasi maupun injeksi bisa mendapatkan manfaat dari dyno tuning.
HOW CAN YOU BENEFIT FROM A DYNO TUNE?
Lantas bagaimana cara membaca tabel hasil dyno >? Kita bahas di artikel berikutnya yuk.

(sumber : R.A.T motorsport)

Teknik dasar Setting atau Penyetelan Karburator


GRAPHIC EFFECT SPUYER TERHADAP KINERJA KARBURATOR
Beberapa orang kadang berpikir menyetel karburator adalah pekerjaan yang sangat gampang. Ganti jet-nya setingkat atau dua tingkat, meniru setelan karburator orang lain yang sudah ketemu dan BOMM!! Mesin motor melaju kencang. Hmmm… mungkin iya pada mesin standard ataupun mengalami modifikasi ringan. Tapi untuk balap, tidak terdengar semudah itu. Ada banyak kombinasi dari setingan idle jet, needle jet, posisi clip, main jet, power jet, level bahan-bakar (set up pelampung), dan lain-lain dan sebagainya. Ada setidaknya menurut perhitungan statistika, sekitar 13,860,000 kombinasi jeting dalam sebuah karburator:) hehehehe… jika mau bermain karburator setidaknya siapkan mental, waktu dan tenaga untuk menyelaraskan semua kinerjanya. Disini kami ingin membantu dengan sedikit pengetahuan dasar dan penyetelan karburator untuk mempermudah teman-teman dalam menemukan fine tuning, bisa diaplikasi untuk menyetel ulang karburator yang udah pada modif mesin.

KARBURATOR VENTURI
Perhatikanlah muka karburator, dan kamu akan menyadari karburator hanyalah sebuah lubang besar dari satu tempat ke tempat lain, ini dinamakan venturi. Udara masuk ke dalam mesin melalui lubang ini (venturi). Sebagaimana kecepatan udara memasuki karburator meningkat, tekanannya justru menurun, yang kemudian menimbulkan kevakuman di area  venturi. Kevakuman ini bergerak seiring bukaan skep (throttle), dan menghisap bahan-bakar melalui jet yang berbeda-beda di sistem karburator. Udara dengan bahan-bakar akan bercampur di area venturi. Dimana posisi jet ditempatkan dan pengeluarannya pada venturi menghasilkan kontrol terhadap respon bukaan gas. Sistem langsam ( pilot jet, dan setelan skrup udara) mengontrol hingga bukaan skep 25 %. Jarum skep, posisi clip dan nozzle karburator mengontrol dari 15 % bukaan gas hingga 80 %.  Main jet mengontrol bukaan gas penuh atau berefek mulai dari bukaan gas diatas 60 %. Namun ada hal yang harus diingat dalam menyetel karburator, kesemua bagian adalah interconnected (terhubung satu dengan lain) sehingga penggantian sebuah part akan mempengaruhi kinerja sistem lainnya. Bekerja hati-hati, dan teliti adalah kuncinya.

CARB TUNING
SET UP KARBURATOR
  1. Untuk bukaan gas dari kondisi tertutup hingga seperempat bukaan skep
    1. Ganti pilot jet / idle jet untuk mengatur campuran
    2. Setel ulang skrup udara untuk penyempurnaan aturan ( 1 ½ hingga 2 putaran keluar dari posisi menutup penuh)
  2. Dari posisi seperempat bukaan hingga sepertiga bukaan gas
    1. Setel posisi klip jarum skep
    2. Ganti tipe jarum skep
  3. Dari posisi sepertiga bukaan gas hingga bukaan penuh
    1. Ganti ukuran main jet untuk menyetel campuran udara bahan-bakar
    2. Ganti ukuran power jet (jika ada) untuk menyempurnakan campuran udara-bahan bakar
  4. Bukaan gas separuh hingga bukaan gas penuh
    1. Lakukan penyetelan campuran udara/bahan-bakar dengan penggantian mainjet, jarum skep, atau seting posisi klip jarum skep
    2. Lakukan pengecekan (baca) hasil pembakaran untuk melihat apakah setelan sudah tepat atau belum

MIKUNI 36mm
CATATAN SET UP:
  1. Dasar penyetelan skrup campuran udara di karburator adalah putar hingga menutup penuh, lalu buka satu setengah putaran keluar. Jika mesin masih berjalan dalam kondisi terlalu basah atau kering coba sedikit setel ulang skrup campuran udara lebih membuka atau menutup. Jika hal ini tidak dapat terkoreksi dengan beberapa putaran, maka gantilah pilot jet nya.
  2. Jika setelan terlalu basah antara bukaan gas posisi tertutup hingga terbuka separuh, dan tidak dapat dikoreksi dengan penyetelan skrup udara, maka ganti pilot jet ke ukuran lebih kecil.
  3. Menjalankan mesin dalam kondisi terlalu basah (campuran kaya) akan menjadikan mesinmu tidak berlari pada kemampuan terbaiknya, menjalankan mesin dalam kondisi terlalu kering lebih berbahaya dan akan merusak komponen mesin seperti piston, liner dan kepala silinder. Sebaiknya ketika melakukan penyetelan karburator, lakukan dari kondisi campuran kaya dan lakukan setelan  lebih rendah secara bertahap untuk menemukan setelan pas.
  4. Lihat dan baca kondisi busi untuk mempelajari campuran yang dibutuhkan mesin.
    • Jika elektroda berwarna hitam, atau basah jelaga; kondisi mesin terlalu banyak bahan-bakar (campuran kaya). Bahan-bakar yang tak terbakar menyebabkan kerak mengendap di busi.
    • Busi kondisi kering dan berwarna keabu-abuan, atau bahkan putih kapur. Mesin berjalan dalam setelan yang terlalu kering, dan berbahaya bagi kondisi mesin. Pakai jet yang lebih besar untuk mendapatkan setelan yang lebih kaya.
    • Warna elektroda kecoklatan dan bersih, maka kamu sudah menemukan setelan terbaik yang dibutuhkan mesin.
    Ketika melakukan penggantian main jet lebih besar akan mempengaruhi performa mesin mulai dari bukaan gas separuh hingga gas penuh (full throtle). Selalu lakukan penggantian satu-demi satu dan secara bertahap dan cermati perubahan yang terjadi pada performa mesin sebelum merubah faktor lainnya.
    Jangan menjalankan mesin dalam kondisi campuran kering (miskin) dalam kondisi terlalu lama yang dapat mengakibatkan overheating (panas yang berlebihan) dan merusak komponen di dalam mesin.

        Penyelesaian beberapa persoalan seting karburator.
        Permasalahan : Saat stasioner RPM tidak stabil. Mesin berlari tersendat.
        Kondisi setelan : Campuran terlalu miskin
        Metoda koreksi :
        • Putar setelan skrup udara searah jarum jam (menutup) untuk memperkaya campuran.
        • Ganti ukuran pilot jet ke angka yang lebih besar
        • Ganti jarum skep ke diameter lebih kecil atau bentuk lebih runcing untuk memperkaya campuran bahan-bakar.
        Permasalahan : Saat stasioner keluar asap hitam dari knalpot.
        Kondisi setelan : Terlalu basah
        Metoda koreksi :
        • Putar keluar skrup setelan udara untuk memperbanyak campuran udara masuk
        • Ganti pilot jet ke nomor lebih kecil
        • Ganti jarum skep dengan model yang lebih gemuk
        Permasalahan : Ketika motor dijalankan akselerasi lemah
        Kondisi setelan : Kering
        Metoda koreksi : Ganti dengan ukuran mainjet lebih besar
        Permasalahan : Ketika berakselari motor tersendat-sendat
        Kondisi setelan : Basah
        Metoda koreksi : Kecilkan ukuran mainjet
        Permasalahan : Pada posisi seperempat bukaan gas mesin ngambang dan RPM tidak dapat teriak.
        Kondisi setelan : Kering
        Metoda koreksi :
        • Pakai dimensi jarum skep lebih kurus untuk memperkaya campuran bahan-bakar
        • Putar skrep setelan udara searah jarum jam untuk memperkaya campuran
        Permasalahan : Gas bukaan penuh, Kecepatan bertambah sangat pelan, mesin terasa datar, dan busi tampak basah kehitaman
        Kondisi setelan : Terlalu Kaya
        Metoda Koreksi :
        • Setel campuran dengan menggunakan main jet lebih kecil, terus check kondisi kepala busi hingga warna terkoreksi
        Ok, sampai disini semoga bermanfaat dan membantu teman-teman dalam melakukan setup karburator sendiri.:)
        (sumber:R.A.T motor sport )

        Thursday, 28 July 2016

        Karburator UMA Racing MURAH tapi bukan MURAHAN


        Favorit di balap nasional, perhatikan saja deh saat di paddock
         
        Jakarta - Satu tahun belakangan mekanik tim road race jarang yang pakai karburator keluaran Keihin atau Mikuni, padahal kita tahu 2 merek itu menguasai komponen pengabut bahan bakar dan udara sejak lama. Ternyata mereka mulai beralih ke merek Uma Racing, yang banyak beredar di Malaysia tapi dibikin di Taiwan.

        “Sejak tahun lalu pelan-pelan mulai bergeser, setelah melihat motor-motor Malaysia kencang, salah satu rahasianya ya pakai karbu Uma,” ujar Adriansyah, mekanik tim Astra Motor Racing Team yang juga sudah pakai di motor garapannya.

        “Kelebihan utama ada power jet, putaran atas jadi lebih tajam,” kesan Erwin “Akiang” Oei, mekanik tim Honda Oei Sphinx Motorex KYT IRC. “Memang atasnya berasa lebih padat,” imbuh M. Nurgianto, pembalap andalan Akiang yang di HRC Purbalingga beberapa saat lalu setelah pakai karbu Uma melejit jadi juara di kelas Bebek 110 cc Tune Up Seeded.

        “Enggak cuma feeling aja atasnya lebih bagus, di atas dyno sekadar ganti karbu ini tenaga lebih besar sekitar 0,4 dk,” lanjut Adriansyah.
         Ada power jet, bantu pasokan di putaran tinggi. Harga terbilang terjangkau, enggak sampai 1 jeti! Cuma belum semua speed shop menjualnya
        Apa sih power jet? Itu loh jalur bensin tambahan yang posisinya di moncong, jadi saat putaran tinggi dengan sedotan ruang bakar makin kenceng ada tambahan semburan bensin dari saluran ini, “Hasilnya putaran atas AFR lebih stabil,” terang pria ramah ini.

        Menariknya lagi kendati punya performa bagus, namun harga relatif terjangkau. “Kisaran Rp 800 ribu, baik yang 24 maupun 28 mm,” kata Ahmad Jayadi, pemilik tim Daya Honda Jayadi KYT Denso Showa Federal Oil yang juga jual karbu Uma. Wah kalau Keihin atau Mikuni Rp 1,5 juta aja belum dapat tuh. Oh iya harga segitu belum termasuk spare spuyer dan jarum.

        Ada yang mau ikut merasakan performanya? (motor.otomotifnet.com) 

        Harga Karbu UMA Racing Obat Ngok karbu KW



        Karbu UMA yang lagi naik daun di kalangan penghobi kebut tanah air, yang mempunyai kualitas tak kalah dengan karbu keluaran EROPA, dilihat dari desain yang kinclong dan moncong yang halus sudah pasti angin masuk tanpa hambatan.

        Soal Urusan harga karbu UMA berkisar antara Rp. 1.100.000 sampai Rp. 1.500.000 yang tentu harga tersebut sesuai dengan ukuran venturi karbu tersebut.

        Berikut adalah harga karbu UMA Racing Berbagai Ukuran di daerah JABODETABEK :

        Ukuran Venturi 24mm Harga Kisaran Rp. 1.100.000
        Ukuran Venturi 29mm Harga Kisaran Rp. 1.200.000
        Ukuran Venturi 30mm Harga Kisaran Rp. 1.300.000
        Ukuran Venturi 32mm Harga Kisaran Rp. 1.400.000
        Ukuran Venturi 34mm Harga Kisaran Rp. 1.500.000


        yah bisa dilihat dari harga tersebut terpaut kisaran Rp 100ribu untuk setiap perbedaan ukuran venturi, untuk lebih jelasnya hubungi toko speed shop terdekat ya hhe..

        Untuk kelebihan karbu UMA ini nanti saya bahas di postingan selanjutnya

        Modifikasi New Satria F 150 Pakai Turbo dan Trail



        ManiakMotor – Ternyata, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) tidak hanya menyodorkan program penjualan di Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2016. Di booth seluas 800 m2 yang mengusung tema “Indonesia Banget” itu, memajang tiga unit modifikasi. Boleh sebagai inspirasi kalo bro punya Suzuki disulap seperti itu. Ada Satria Trail, Address Side Box, dan Satria Turbo Charger. Nah, penasarankan seperti apa. Sambangi booth Suzuki masih ada waktu kok, JFK berakhir pada 17 Juli ini. Inilah ketiga modifikasi tersebut.
         Satria Turbo Charger
        Modifikasi fenomenal dari All New Suzuki Satria F150 yang sudah dilengkapi dengan turbo. Basis mesin MFX GP Edition ini mampu memuntahkan tenaga sampai 36dk setelah dipasangi mesin turbo IHI dari jepang. Yang membuat tampilan bebek andalan Suzuki jadi bengis menjoroknya exhaust system buatan Two Brother yang berada di atas mesin.
        Seandainya tidak ditutup sama fairing, tentu bagian pendukung turbo akan terlihat jelas. Kecuali suspensi belakang standar yang sudah diganti dengan buatan Gazi. Biar nggak penasaran bisa dilihat data spec di bawah ini.

        No.
        Parts
        1.
        Basic Mesin
        Satria 150 MFX GP Edition
        2.
        Engine Turbo
        IHI Jepang
        3.
        Piggyback
         Juice Box by Two Brother
        4.
        Blow Off Valve
        HKS
        5.
        Turbo timer
        Turbo timer
        6.
        Electronic Boost Control
        Shadow
        7.
        Air Filter
        UNI
        8.
        Breather Filter
        UNI
        9.
        Indikator Blow Off Valve
        Autogauge
        10.
        Handle rem
        Kitaco
        11.
        Selang rem
        Active
        12.
        Gas Spontan
        Cycle Pirates
        13.
        Stabiliser Stang
        Hiper Pro
        14.
        Foot Step
        KTC
        15.
        Shock belakang
        Gazi
        16.
        Exhaust System
        Two Brother
        17.
        Ban
        FDR Competition
        18.
        Hand grip
        Arriete

        Satria Trail
        Desainnya dari SIS dan pengerjaan diserahkan kepada rumah modifikasi Arena Motor. Model trail ini mempunyai ciri yang kuat seperti jenis ban dan suspensi depan. Bagian ini ikut disentuh dengan mengganti suspensi depan std dengan model upside down dari DBS. Termasuk sepatbor depan dari Supermoto untuk memayungi ban depan yang pakai pelek TK Jepang ukuran R18MT.

        Perubahan lain, tentu knalpot standar ikut dipangkas, kemudian diganti punya Pro Speed. Sayang, desainnya tidak seperti khasnya trail Suzuki yang naik ke atas sejajar berada di bawah jok. Yang lainnya, silakan simak data sambil lihat gambar.

        No.
        Parts
        1.
        Shock Assy
        Up side down DBS
        2.
        Handlebar
        Fatbar
        3.
        Spakbor Depan
        Supermoto
        4.
        Velg Depan
        TK Japan  R 18 MT
        5.
        Velg Belakang
        TK Japan R 17 MT
        6.
        Tromol Trail Depan Belakang
        Expedition
        7.
        Disc Depan Belakang
        Expedition
        8.
        Kaliper Depan
        Nissin Kiri
        9.
        Braket Kaliper Belakang
        -
        10.
        Knalpot
        Pro Speed
        11.

        ARoda
        12.
        Ban
        SB117 100/80,
         120/80 R17,
        Ban Dalam
        13.
        Jari - jari
        TK
        14.
        Gear Set
        SSS
        15.
        Kabel Rem dan Kopling
        -

        Address Side Box
        Beda dengan kedua saudaranya dari  bebek Satria yang berpenampilan agresif, justru pada matik Address Elegant ini  berpas anggun. Itu setelah kedua sisi belakang dikasih boks. Paling mencolok denngan adanya tambahan custom windshield yang dibuat oleh Chips  Motor. Citra anggun tampak setelah adanya sentuhan pada jok dan kedua roda. Modifikasi ini juga menyertakan speedometer full digital dan side mirror custom untuk menghasil kesan futuristik. Maliq



        No.
        Parts
        1.
        Up Side Down
        KTC
        2.
        Disc Brake
        KTC
        3.
        Caliper 4 Piston
        MTF
        4.
        Cover Fan
        KTC
        5.
        Hand grip
        KTC
        6.
        Raiser
        KTC
        7.
        Speedometer
        KOSO Full Digital
        8.
        Windshield
        Custom
        9.
        Side Box
        Custom By Chips Motor
        10.
        Lampu
        HID/LED lamp
        11.
        Jok
        Custom MBtec
        12.
        Ban
        Michelin Belakang 110/80, Depan  90/80
        13.
        Handle
        Custom Handle pillion
        14.
        Side Mirror
        custom
        15.

        Adaptor Caliper
        16.
        Dudukan Wind Shield
        Custom